INILAHCOM, Jakarta – Pemprov DKI Jakarta mendukung upaya pemerintah pusat untuk mereduksi paham antiPancasila dari republik. Setelah membubarkan ormas, pemerintah juga menghimbau setiap aparatur negara untuk tidak berseberangan dengan ideologi negara.
Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat juga meneruskan semangat perlawanan terhadap paham antiPancasila. Termasuk dengan jajaran PNS di lingkungan Pemprov DKI Jakarta.
“Kalau sebagai PNS pun kan disumpah bahwa dia harus setia pada idelologi pancasila,” katanya di Balai Kota, Senin (24/7/2017).
Djarot memastikan jika ada PNS-nya yang melenceng dari Pancasila, bakal dikenai sanksi tegas. Sebelum ketahuan, Djarot menghimbau para PNS di Jakarta yang menolak pancasila untuk keluar.
“Ya kalau dia sudah ga cocok sm pancasila, ga mau ideolpgi pancasila ya udah mengudurkan diri saja. Secara gentle,” ungkapnya.
Pemprov bakal melakukan penyisiran terhadap para PNS-nya agar ketauan sikapnya terhadap ideologi negara pancasila.
“Kalau dia nggak setuju dengan ideologi pancasila yah pindah saja. Bukan hanya pindah sebagai PNS tapi pindah ke negara lain yang sesuai dengan ideologi dia,” tandasnya. [rok]
- Fajar Nurzaman - Blog Sang Pembelajar -
- http://fajarnurzaman.net/bisnis-produk/2393041/
0 komentar:
Post a Comment