dakwatuna.com – Al-Quds. Perusahaan makanan cepat saji, Pizza Hut Internasional merilis permintaan maaf atas tulisan yang diposting akun Pizzat Hut Israel di Facebook pada hari Senin kemarin.
Isi postingan itu adalah penghinaan terhadap para tawanan Palestina yang melakukan aksi mogok makan di penjara Israel sejak tanggal 17 April lalu.
Melalui akun resminya di media sosial Facebook, Pizza Hut meminta maaf dampak negatif dari postingan Pizza Hut cabang Israel, yang dinilai sebagai tindakan tak layak dan tidak mencerminkan brand kami, seperti dikutip situs Anadholu, aa.com.tr, hari ini Rabu (10/5/2017).
Sebelumnya diberitakan, halaman facebook Pizza Hut Israel memosting foto Marwan Al-Barghuti, pimpinan aksi mogok makan di penjara Israel dengan menyertakan tulisan, “Kalau Anda ingin menyudahi pemogokan, sangat tepat kalau Anda memesan Pizza hut.”
Para aktivis dan relawan untuk Palestina menilai tindakan ini sebagai bentuk penghinaan terhadap para tawanan, dan mereka menyerukan boikot cabang-cabang Pizza Hut dimanapun berada termasuk yang ada di kota Ramallah, Tepi Barat.
Hingga hari ini tercatat ada 1.6000 tawanan Palestina yang melakukan aksi mogok makan, dan memasuki hari ke-23. Dalam aksinya para tawanan menuntut Israel mengabulkan empat tuntutan diantaranya adalah membebaskan 500 orang Palestina yang ditawan tanpa persidangan. (msy/dakwatuna)
Redaktur: Muh. Syarief
Beri Nilai:
- Fajar Nurzaman - Blog Sang Pembelajar -
https://i1.wp.com/fajarnurzaman.net/wp-content/uploads/2017/05/Pizza-Hut-Minta-Maaf-Paska-Postingan-Lecehkan-Tawanan-Palestina.jpg?fit=300%2C300
- http://fajarnurzaman.net/spiritualreligion/pizza-hut-minta-maaf-paska-postingan-lecehkan-tawanan-palestina/
0 komentar:
Post a Comment