Monday, September 25, 2017

Mengenal Siapakah Dibalik Teori Konspirasi Flat Earth


Mengenal Siapakah Dibalik Teori Konspirasi Flat Earth. Komunitas Flat Earth Internasional adalah sebuah organisasi yang memiliki keyakinan bumi datar, bertentangan dengan fakta-fakta ilmiah yang menunjukkan bumi itu bulat. Organisasi modernnya didirikan oleh seorang pria asal Inggris, Samuel Shenton pada tahun 1956, dan kemudian dipimpin oleh Charles K. Johnson, yang menjadikan di Lancaster, California, sebagai basis organisasi. Organisasi ini tidak lagi aktif semenjak death Johnson pada tahun 2001, namun baru-baru ini organisasi Flat Earth Society dimunculkan kembali oleh presiden barunya, Daniel Shenton.


Kepercayaan bumi berbentuk datar merupakan ciri khas kosmologi kuno sampai sekitar abad muda SM, saat para filsuf Yunani kuno mulai berpendapat bumi berbentuk bulat. Aristoteles adalah salah satu pemikir yang pertama berpendapat tentang Bumi bulat pada 330 SM. Menjelang awal Abad Pertengahan, pengetahuan bumi itu bulat menyebar luas di seluruh Eropa.


Hipotesis modern yang mendukung teori Bumi datar dicetuskan oleh seorang penemu asal inggris, Samuel Rowbotham (1816-1884). Berdasarkan penafsirannya tentang ayat-ayat tertentu di Alkitab, Rowbotham mempublikasikan sebuah pamflet 16 halaman, yang kemudian ia kembangkan menjadi sebuah buku setebal 430 halaman berjudul Bumi Bukan Globe, yang menguraikan pandangannya. Berdasarkan sistem Rowbotham, yang dia sebut "Astronomi Zetetis", bumi adalah cakram datar yang kokoh di Kutub utara dan oleh dinding es Antarktika, sementara matahari dan bulan berlayar sekitar 4800 km (3000 mil) dan kosmos pos 5000 km (3100 mil) di atas bumi.


Rowbotham dan pengikutnya, seperti William Carpenter yang tahan hasil kerja, mendapatkan perhatian publik dengan melakukan debat publik melawan para ilmuwan ternama. Salah satu debatnya, melibatkan naturalis terkemuka Alfred Russel Wallace, berkenaan dengan Percobaan Level Bedford (dan kemudian beberapa kata hukum atas penipuan dan pencemaran nama baik). Rowbotham mendirikan Zetetic Society di Inggris dan New York, serta mengedarkan lebih dari seribu eksemplar Zetetic Astronomy.


Setelah Rowbotham meninggal, Lady Elizabeth Blount, istri Sir Walter de Sodington Blount, mendirikan Universal Zetetic Society, menerbitkan majalah The Earth Not a Globe Review, dan melibatkan aktif sampai awal abad dua puluh. Sebuah jurnal Bumi Datar, Bumi: Majalah Sense and Science Bulanan, terbit antara 1901-1904, dan disunting oleh Lady Blount sendiri. Pada 1901, dia mengulangi Percobaan Level Bedford yang dimulai oleh Rowbotham dan memotret efeknya. Hal ini dilaksanakan korespondensi di majalah English Mechanic dengan beberapa klaim yang sedang. Di kemudian hari, itu menjadi terkenal karena terlibat penipuan yang melibatkan praktik kedokteran gigi. Setelah Perang Dunia II, organisasi pelan-pelan ini mengalami kemunduran.


Sumber: https://id.wikipedia.org/wiki/Flat_Earth_Society

source


- Fajar Nurzaman - Blog Sang Pembelajar -
https://i0.wp.com/fajarnurzaman.net/wp-content/uploads/2017/09/mengenal-siapakah-dibalik-teori-konspirasi-flat-earth.jpg?fit=1280%2C720&ssl=1
- https://fajarnurzaman.net/mistery-konspirasi/mengenal-siapakah-dibalik-teori-konspirasi-flat-earth/

0 komentar:

Post a Comment