JAKARTA – Teleskop antariksa exoplanet milik NASA telah tiba di Florida, dua bulan sebelum peluncurannya direncanakan. Transiting Exoplanet Survey Satellite (TESS) dikirim melalui truk ke Kennedy Space Center (KSC) milik NASA pada Senin atau 12 Februari.
Dilansir dari Space.com, pesawat ruang angkasa tersebut melakukan perjalanan dari Dulles, Virginia, yang difasilitasi oleh perusahaan aerospace Orbital ATK. Perusahaan ini membangun dan menguji TESS.
TESS sebelumnya dijadwalkan diluncurkan di atas sebuah roket SpaceX Falcon 9 pada 16 April dari Cape Canaveral Air Force Station, yang berada di sebelah KSC.
Pesawat ruang angkasa tersebut menghabiskan waktu setidaknya dua tahun untuk mempelajari 200.000 bintang dekat matahari dan bintang yang paling terang. Teleskop luar angkasa Kepler yang produktif dari NASA telah menemukan hampir 2.500 exoplanet yang dikonfirmasi menggunakan teknik “transit”.
Anggota dari tim TESS mengharapkan menemukan beberapa ribu planet selama misi pesawat ruang angkasa ini. Jika semua berjalan sesuai dengan rencana, beberapa di antaranya akan dipelajari secara mendalam oleh NASA dengan menghabiskan 8,9 miliar dolar untuk James Webb Space Telescope yang dijadwalkan akan meluncur tahun depan.
Baca juga: Mengapa Planet-Planet Tak Bertabrakan di Sistem Tata Surya
James Webb Space Telescope harus bisa memindai uap air, metana, dan gas lainnya di beberapa atmosfer exoplanet terdekat. Hal ini akan membantu para astronom untuk mengukur potensi dunia tersebut.
Baca juga: Fenomena 4 Gerhana di 2018, Nomor 3 Paling Menarik
Misi TESS dikelola oleh Goodars Space Flight Center milik NASA di Greenbelt, Maryland, dan dioperasikan oleh Massachusetts Institute of Technology (MIT). George Ricker dari Kavli Institute for Astrophysics and Space Research MIT adalah penyidik utamanya.
(ahl)
- Fajar Nurzaman - Blog Sang Pembelajar -
http://fajarnurzaman.net/wp-content/uploads/2018/01/saingi-xiaomi-infinix-bakal-gelontorkan-ponsel-baru-di-2018-okezone-techno
- http://fajarnurzaman.net/science-technology/nasa-siapkan-teleskop-pemburu-exoplanet-okezone-techno/
0 komentar:
Post a Comment