Optimisme manusia untuk mencari kehidupan lain di alam semesta raya yang tak terbatas ini masih merupakan daya tarik tersendiri. Sudah lebih dari 200 milyar galaksi ditemukan hingga kini, dan itu pun masih terus ditemukan yang baru, yang baru dan yang baru… begitu seterusnya.
Semakin canggihnya teknologi teleskop yang dapat meneropng dan melihat semakin jauh ke jagat raya, membuat semakin kecilnya galaksi kita, hanya setitik nohtah.
Apalagi planet Bumi di antara milyaran bintang di Galaksi Bima Sakti kita sendiri, matahari pun hanya berupa titik noktah. Dari lebih 200 milyar galaksi yang telah ditemukan, masing-masing galaksi rata-rata memiliki bintang antara paling tidak 50 milyar sampai 500 milyar bintang.
Jika dikalikan 200 milyar galaksi, berapa banyak bintang yang ada di jagat raya? Andaikan hanya 1% saja yang dapat dihuni oleh suatu makhluk, itupun jumlahnya sudah besar.
Dari !% saja dibagi lagi menjadi dua, yaitu 0.5% yang seandainya terdapat makhluk lain, itupun masih cukup banyak. Namun para skeptis tidak pernah percaya dengan adanya kemungkinan ini.
Para skeptis tetap menganggap bahwa adanya keberadaan makhluk lain, baik itu mikroba, atau makhluk lebih besar, atau bahkan mahluk humanoid lain yang pintar, tak pernah ada di luar sana. Tapi pihak yang skeptis itu sebenarnya juga tetap penasaran, dan mencoba membuat suatu “Proyek”.
Namun, karena rasa skeptisnya masih menetap pada diri mereka, maka mereka berusaha “merahasiakan” proyek-proyek besutan mereka ini menjadi suatu “Proyek Rahasia” agar tak dibilang “gila” oleh kelompok sejenisnya sendiri. Maka, jika ada tanda kehidupan di luar sana, mereka tetap tak mengakuinya, di depan umum.
Memang sifat manusia yang dikaruniakan salah satunya adalah: rasa ingin tahu lebih banyak. Sifat penasaran dan sifat keingintahuan inilah yang membuat manusia, kelompok organisasi hingga beberapa negara maju, berlomba mencari tanda-tanda kehidupan dari makhluk luar angkasa, diantaranya termasuk NASA.
Ketertarikan NASA terhadap kehidupan lain di luar Bumi memang sudah terlihat cukup lama, dan semakin kentara setelah Depatemen Keamanan AS, termasuk CIA, FBI, US Air Force bahkan NSA ikut ambil bagian dalam banyak proyek-proyek super rahasia.
Namun mereka tak merilis semua penelitan mereka, karena memang disinilah inti dari sebuak proyek rahasia: menyembunyikan yang menurut mereka tak layak diketahui publik.
Di Amerika Serikat pada masa-masa sebelumnya, bahkan hingga kini, ada beberapa proyek super rahasia, dan juga ada nkelompok atau tim, untuk dapat mengungkap adanya kehidupan lain di alam semesta pada masa lalu.
Dan diantaranya sangat rahasia, seperti “Project Sign” pada 1947 dan juga “Project Grudge” pada tahun 1949 dan “Project Blue Book” pasa tahun 1952 dan beberapa proyek super rahasia lainnya. Berikut ini diantaranya.
1. Project Sign (1947 – 1949)
“Project Sign” merupakan penelitian resmi pemerintah AS atas benda terbang tak dikenal (unidentified flying objects/UFO) yang aktif tahun 1947. Proyek ini dilakukan oleh Angkatan Udara Amerika Serikat dan mulai sangat aktif pada tahun 1948.
Laporan akhir Project Sign, yang diterbitkan pada awal 1949, menyatakan bahwa beberapa UFO yang muncul adalah nyata dan berbentuk pesawat yang sebenarnya, namun tidak ada cukup data untuk menentukan dari mana asal-usul mereka.
Project Sign pertama kali diungkapkan ke publik pada tahun 1956 melalui buku “The Report on Unidentified Flying Objects” (Laporan Objek Terbang Tak Teridentifikasi) oleh seorang pensiunan Angkatan Udara AS, Kapten Edward J. Ruppelt.
Sebagian file atau berkas “Sign” baru dirilis ke publik pada tahun 1961, sedangkan sebagian lagi masih rahasia dan tidak pernah dirilis ke publik.
Beberapa personil Sign, termasuk sutradara Robert Sneider, menyukai hipotesis luar angkasa sebagai penjelasan terbaik untuk laporan-laporan UFO. Mereka mempersiapkan perkiraan dari situasi dalam debat kasus mereka. Hipotesis ini akhirnya ditolak oleh perwira tinggi, dan Project Sign dibubarkan dan digantikan oleh Project Grudge. (Download PDF: Project Sign (2Mb))
2. Project Grudge (1949 – 1951)
“Project Grudge” adalah proyek singkat Angkatan Udara AS untuk menyelidiki benda terbang tak dikenal (unidentified flying objects/UFO). Project Grudge menggantikan Project Sign.
Project Grudge mulai berdiri bulan Februari 1949 namun hanya mengeluarkan laporan resmi pada bulan Agustus 1949, meskipun ada lebih dari 600 halaman dari penelitian mereka mengenai fenomena UFO dan juga yang terkait dengan fenomena itu.
Kesimpulan atau laporan dari Project Grudge itu menyatakan bahwa:
1. Tidak ada bukti bahwa UFO yang dilaporkan adalah hasil dari pengembangan teknologi yang sangat maju atau dari peradaban (selain manusi) yang maju, karena itu mereka bukan ancaman langsung terhadap keamanan nasional AS.
2. Semua bukti dan analisis menunjukkan bahwa laporan adanya benda terbang tak dikenal (UFO) adalah hasil dari: Penafsiran dari berbagai objek konvensional, hanya bentuk kecil dari histeria masa dan perang saraf, ada individu yang memalsukan laporan itu untuk membuat tipuan atau untuk mencari publisitas, dan yang terakhir adalah adalah: para pelapor sebagai seorang psikopatologis.
Dalam Project Grudge juga disimpulkan bahwa semua UFO adalah fenomena alam atau salah penafsiran lainnya, meskipun dinyatakan bahwa ada 23 persen dari laporan-laporan itu tetap tidak dapat dijelaskan.
Mereka menyangkal semua itu, namun anehnya banyak sekali hasil investigasi tentang laporan keberadaan UFO ini tak diungkap ke publik. Akhirnya Project Grudge secara resmi berakhir pada bulan Desember 1949, tapi terus meneliti dalam kapasitas minimal sampai akhir tahun 1951, dan kemudian dilanjutkan dengan Project Blue Book.
3. Project Twinkle (1951-1952)
“Project Twinkle” dibentuk oleh USAF setelah terjadi banyak laporan oleh beberapa pilot dan warga terkait penampakan UFO di negara bagian New Mexico, AS. Proyek ini mengumpulkan data dari bukti-bukti foto tentang UFO.
Tim dari proyek ini juga difasilitasi oleh teleskop, kamera, video recorder dan beberapa perangkat optik pendukung lainnya. Namun proyek ini tak bertahan lama setelah lama menunggu dan menunggu tapi tak ada perkembangan dalam penelitian.
Proyek ini hanya terbentuk dalam beberapa bulan saja, lalu kembali dibubarkan. Padahal pada tahun 1952, telah tejadi “ledakan penampakan”. Ada sekitar 1500 laporan penampakan UFO hanya di tahun 1952, khususnya di negara bagian New Mexico.
Maka pemerintah AS tetap merasa ada ancaman dari benda terbang misterius itu terhadap negaranya. Kemudian, USAF kembali membuat proyek baru utuk meneliti fenomena penampakan UFO ini dengan kode nama “Project Blue Book”.
4. Project Blue Book (1952 – 1970)
“Project Blue Book” atau Proyek Buku Biru, adalah sebuah proyek yang bertujuan untuk menyelidiki dan mengevaluasi laporan UFO di Amerika Serikat.
Project Blue Book mulai beroperasi pada tahun 1952 dan berakhir sampai 1970. Namun ada juga yang beranggapan bahwa proyek ini sudah bermula sejak tahun 1947, dan berakhir pada tahun 1969.
Tak hanya di dataran AS saja, namun Project Blue Book juga berlaku di seluruh stasiun, pangkalan militer dan bangunan milik Amerika Serikat yang berada di negara-negara lain dengan pemikiran kemungkinan ancaman potensial terhadap keamanan nasional yang berasal dari kekuatan asing atau dari luar angkasa.
Proyek ini memiliki dua tujuan, yaitu: untuk menentukan apakah UFO merupakan ancaman bagi keamanan nasional, dan yang kedua: untuk menganalisa secara ilmiah data yang terkait UFO.
Ada 303.000 laporan UFO telah dikumpulkan, dianalisis dan diajukan. Sebagai hasilnya maka dirilis Condon Report (1968) yang menyimpulkan tidak ada anomali tentang UFO. Komite Condon (The Condon Committee) adalah nama informal dari “the University of Colorado UFO Project” (Proyek UFO Universitas Colorado) yaitu sebuah kelompok yang didanai oleh Angkatan Udara Amerika Serikat pada tahun 1966-1968 di University of Colorado untuk mempelajari benda-benda terbang tak dikenal (UFO) di bawah arahan fisikawan Edward Condon.
Hasil kerja dari komite ini dirilis secara resmi dan berjudul “Scientific Study of Unidentified Flying Objects” (Studi Ilmiah benda terbang tak dikenal), untuk kemudian dikenal sebagai “Condon Report” (Laporan Condon), yang muncul pada tahun 1968.
Ada 12.618 kasus dalam Project Blue Book yang dilaporkan untuk diteliti. Mereka menyatakan bahwa sebagian besar dari kasus yang telah diteliti tersebut, tak ada kaitannya dengan UFO atau yang terkait dengan Alien.
Nyaris semua penampakan-penampakan itu adalah fenomena alami. Tapi pihak pemerintah menyatakan, bahwa ada sekitar 700 kasus “benda terbang tak dikenal” yang tetap tak terpecahkan. Itu artinya bahwa memang ada benda terbang yang banyak dilaporkan masyarakat dan memang tidak dikenal atau tidak bisa diidentifikasi oleh mereka. Tapi tim peneliti tak menggubrisnya.
Namun tiba-tiba ada sebuah “perintah penghentian” yang diberikan untuk studi ini pada bulan Desember 1969, dan semua aktivitas yang bernaung di dalam Project Blue Book berhenti pada bulan Januari tahun 1970.
Setelah dokumen-dokumen sudah kadaluarsa dan dipublikasikan, terbukti bahwa apa yang mereka bilang “tak teridentifikasi” ada dua kemungkinan yaitu, pertama kesalahan penglihatan, dan yang kedua adalah hipotesa mereka sebagai “extraterrestrial visitations by intelligent beings” atau “kunjungan dari entitas luar angkasa oleh makhluk berintelegensia tinggi”. (Download PDF: Project Blue Book – Special Report 14 (21Mb) or here)
5. Project Gleem (1953) menjadi Project Aquarius (1966)
Tak banyak yang mengetahui tentang “Project Gleem” yang beroperasi selama tahun 1953 sampai 1966 ini, karena infonya yang sangat minim. Proyek ini kemudian diteruskan atau diubah menjadi “Project Aquarius”.
Namun lagi-lagi info mengenai “Project Aquarius” yang sangat rahasia ini juga tak banyak yang mengetahui karena infonya yang sangat minim, bahkan tahun dirilisnya pun tak ada yang mengetahuinya.
Malah beberapa artikel dari para skeptis menyamakan proyek ini sebagai “Majestic 12” (MJ-12). Dan banyak para skeptis yang berasumsi bahwa Majestic-12 adalah suatu kebohongan atau hoax. (Download PDF: Project Aquarius (850kb))
6. The Majestic-12 a.k.a. ‘Majestic Twelve’ (MJ-12)
Dalam teori konspirasi UFO, The Majestic 12 (atau MJ-12) atau dibaca Majestic Twelve, adalah nama kode dari komite rahasia dari beberapa ilmuwan, pemimpin militer, dan pejabat pemerintah.
Hingga kini, banyak yang menganggap bahwa Majestic Twelve adalah hoax. Namun banyak bukti dan saklsi mata yang membantah teori hoax tersebut.
Majestic Twelve, dibentuk pada tahun 1947 oleh sebuah perintah eksekutif dari Presiden AS Harry S. Truman untuk memfasilitasi pemulihan dan investigasi pesawat alien.
Pembentukan Majestic Twelve yang super rahasia ini mulai ketahuan publik, berawal dari serangkaian dokumen rahasia pemerintah yang untuk pertama kalinya bocor, dan diedarkan oleh pakar UFO pada tahun 1984. Setelah pemeriksaan, Federal Bureau of Investigation (FBI) menyatakan dokumen itu sebagai “benar-benar palsu”.
Individu-individu yang dijelaskan dalam dokumen Majestic-12 sebagai “anggota yang ditunjuk” dalam Majestic 12 adalah:
Namun banyak pakar UFO menganggap bahwa dokumen itu adalah “berita hoax yang tak mungkin” alias asli. Walau begitu, Majestic 12 tetap populer di kalangan beberapa teori konspirasi UFO, dan konsep ini akhirnya muncul dalam budaya populer termasuk di televisi, beberapa film dan literatur.
Beberapa tahun silam WikiLeaks membocorkan arsip-arsip lainnya dari dokumen rahasia mengenai keberadaan Majectic-12 ini. Bahkan WikiLeaks menyatakan bahwa dokumen-dokumen rahasia yang pada masa lalu telah bocor adalah asli.
7. S.E.T.I. (sejak awal tahun 1900-an)
SETI bukanlah suatu proyek, namun adalah kelompok-kelompok yang terbentuk dan terorganisir sejak tahun 1896 (awal tahun 1900-an). Dan mereka juga bukan suatu kelompok rahasia, melainkan kelompok publik.
Mereka adalah kelompok-kelompok sejak dulu yang “memburu” keberadaan makhluk luar angkasa, melalui metode dan cara pencarian makhluk luar angkasa cerdas atau yang berinteligensia (Extra-Terrestrial Intelligence) sesuai dengan kemampuan mereka pada masing-masing zamannya.
Hingga pada masa kini, SETI sudah berupa institut. SETI adalah singkatan dari Search for Extra-Terrestrial Intelligence, adalah nama dari sekelompok usaha terorganisir untuk mendeteksi kehidupan ekstra-terestrial atau makhluk luar planet Bumi yang cerdas.
SETI adalah istilah kolektif dari pendekatan umum yang dilakukan oleh proyek ini, dengan menyurvei angkasa untuk mendeteksi keberadaan komunikasi antar-bintang dari sebuah peradaban, misalnya pemantauan radiasi elektromagnetik untuk tanda-tanda transmisi dari peradaban di dunia lain.
Adalah sebuah tantangan yang sangat besar dalam mencari tanda-tanda kehidupan cerdas di alam semesta pada masa kini, termasuk mengidentifikasi dan menginterpretasi mereka.
Seperti berbagai proyek SETI yang telah berkembang selama ini, klaim mereka selalu dikritik sebagai peneliti yang terlalu “bereforia”. Penelitian ilmiah dari fenomena yang potensial dimulai tak lama setelah munculnya radio pada awal tahun 1900-an.
Upaya internasional difokuskan untuk menjawab berbagai pertanyaan ilmiah telah berlangsung sejak tahun 1980-an. Awalnya, sejumlah usaha yang tergabung dalam “SETI” diorganisir dan didanai oleh pemerintah Amerika Serikat.
Pada tahun 2015, Stephen Hawking dan miliarder Rusia Yuri Milner mengumumkan upaya baik untuk mendanai SETI, yang disebut sebagai “terobosan inisiatif untuk memperluas upaya mencari kehidupan di luar bumi.”
8. Project Phoenix (1995)
“Project Phoenix” adalah proyek SETI Institute, dalam hal ini adalah pencarian terhadap makhluk berintelijen dari luar Bumi dengan menganalisis pola-pola dalam sinyal radio yang didanai secara independen dari Mountain View, California, USA.
Perlu diingat untuk dibedakan, bahwa “Project Phoenix” yang dibentuk SETI berbeda dengan “Phoenix Project” yang dibentuk CIA, yaitu program rahasia selama tahap terakhir dari Perang Vietnam. Berbeda pula dengan “Project Phoenix” yaitu program rahasia untuk mencari kehidupan lain di luar Bumi, maka “Phoenix Project” berhubungan dengan “Project MK-Ultra” untuk pengendalian pikiran manusia (mind control).
Proyek Phoenix mulai bekerja pada bulan Februari 1995 dengan teleskop radio Parkes yang terletak di New South Wales, Australia, yang merupakan teleskop terbesar di belahan bumi selatan. Antara September 1996 hingga April 1998, Proyek ini mulai menggunakan National Radio Astronomy Observatory di Green Bank, Virginia Barat, Amerika Serikat.
Para ilmuwan berpendapat, daripada mencoba memindai seluruh langit yang sangat besar untuk mengirim pesan kepada makhluk luar angkasa, proyek ini lebih fokus pada “sistem bintang atau tata surya” pada suatu sistim bintang yang mirip dengan kita. Target Project Phoenix terdiri dari sekitar 800 bintang dengan jarak seklitar 200 tahun cahaya.
Proyek ini mencari sinyal sempit radio yang setara 1 Hz antara 1.000 MHz dan 3.000 MHz, sebuah rentangan bandwidth yang luas dibandingkan dengan sebagian besar yang dipakai dalam pencarian ET oleh SETI.
Pada bulan Maret 2004, proyek ini mengumumkan bahwa setelah memeriksa 800 bintang dalam daftar milik mereka, dan mereka telah gagal untuk menemukan bukti sinyal luar bumi. Pemimpin proyek Peter Backus mengatakan bahwa mereka telah dipaksa untuk menyimpulkan bahwa sejauh 200 tahun cahaya, “kita hidup di lingkungan yang sepi. Tapi diluar jangkauan itu, adanya kehidupan lain masih terbuka sangat teramat lebar.”
9. NExSS (2015)
Pembentukan the Nexus for Exoplanet System Science (NExSS) ini banyak yang tidak tahu, berbeda dengan SETI. Bahkan ketika artikel ini dirilis hingga pada bulan Maret 2017 silam, hanya ada satu bahasa di Wikipedia tentangnya, yaitu bahasa Inggris saja. Padahal mereka juga bukan suatu kelompok rahasia, melainkan kelompok publik.
Kebanyakan personilnya adalah para ilmuwan dari Goddard Institute for Space Studies (GISS). Pada awalnya sebelum dibentuk, para ilmuwan ini sudah lebih dulu membuat model iklim Bumi sebagai modal mencari planet lain yang memiliki iklim serupa. Selain itu ilmuwan lain yang tergabung dalam tim tersebut adalah mereka yang ahli ilmu bumi, ilmuwan planet, fisikawan, dan astro-fisikawan.
NExSS dibuat atas rasa inisiatif Nasional Aeronautics and Space Administration (NASA) Amerika Serikat, yang dirancang untuk mendorong kolaborasi inter-disipliner dalam pencarian kehidupan di wilayah exo-planet.
Kantor NExSS ada di sejumlah tempat yaitu pertama NASA Ames Research Center (ARC) di at Moffett Federal Airfield di California’s Silicon Valley, kedua NASA Exoplanet Science Institute (NExScI) di kampus kampus California Institute of Technology (Caltech) di Pasadena, CA ,dan ketiga berada di Goddard Institute for Space Studies (GISS) yang berada di Goddard Space Flight Center dan unit dari Columbia University Earth Institute. Institut ini berlokasi di Columbia University di New York.
NASA berharap tim NExSS yang terdiri dari berbagai ilmuwan itu dapat bekerja sama, dan meraih tujuan utama NexSS yakni menemukan kehidupan lain di luar Bumi. (editor: IndoCropCircles.com)
Pustaka:
- thelivingmoon.com, Majestic 12 Eisenhower Briefing Document
- majesticdocuments.com, Majestic 12
- wikipedia, Project Sign, Project Grudge, Project Blue Book, Condon Committee, SETI, Project Phoenix (SETI), Majesctic-12, Ames Research Center, NASA Exoplanet Science Institute, Goddard Institute for Space Studies.
- ufocasebook.com, Project: TWINKLE Final Report
- PDF, Project Sign (2Mb), Project Aquarius (850kb), Project Grudge and Bluebook Report 1-12, Project BlueBook–Special Report 14 (21Mb), Majestic-12 – Eisenhower briefing,
" data-medium-file="https://i2.wp.com/fajarnurzaman.net/wp-content/uploads/2017/03/3-kesalahan-dalam-bisnis-affiliate-marketing.jpg?fit=300%2C169" data-large-file="https://i2.wp.com/fajarnurzaman.net/wp-content/uploads/2017/03/3-kesalahan-dalam-bisnis-affiliate-marketing.jpg?fit=640%2C360" aperture class="aligncenter wp-image-2036" src="https://i1.wp.com/fajarnurzaman.net/wp-content/uploads/2017/03/1490254447_314_Inilah-Proyek-Proyek-Super-Rahasia-Organisasi-Buatan-AS-Untuk-Mencari-Alien.jpg?resize=462%2C237" alt="" srcset="https://i1.wp.com/fajarnurzaman.net/wp-content/uploads/2017/03/1490254447_314_Inilah-Proyek-Proyek-Super-Rahasia-Organisasi-Buatan-AS-Untuk-Mencari-Alien.jpg?resize=462%2C237 462w, https://indocropcircles.files.wordpress.com/2011/08/artikel-bahasa-indonesia-pertama-di-internet.jpg?w=150&h=77 150w, https://indocropcircles.files.wordpress.com/2011/08/artikel-bahasa-indonesia-pertama-di-internet.jpg?w=300&h=154 300w, https://indocropcircles.files.wordpress.com/2011/08/artikel-bahasa-indonesia-pertama-di-internet.jpg 544w" sizes="(max-width: 462px) 100vw, 462px" data-recalc-dims="1"/>
VIDEOS:
Project Blue Book Leaks? Alien EBE-3 Interview at Area-51 In 1964 (Released 21/8/2016)
The Omega Conspiracy – Full Documentary
Project Sign:
Project Sign: Unsealed Alien Files Project
Project Sign: UFO evaluations (courtesy Peter J. Heppa)
Project Grudge:
Lt. Col. Charles Brown (USAF) Project Grudge Analyst
Project Grudge: (Audiofile) The Report on UFO’s – Part 9
Project Blue Book:
7 Best UFO photos from the Project Blue Book
Project Blue Book UFO Interview 1966 United States Air Force
UFO Diaries: Project Blue Book. Is the United States government hiding information about UFO’s?
Project Bluebook: Classic UFO Documentary 1970’s – Real Footage
Project Gleem & Project Aquarius:
(Audiobook) Dokumente: Project Aquarius Briefing
The Majestic 12:
UFO – The Majestic 12 – MJ12 files
The Truth about Majestic 12 [MJ12]
Artikel Lainnya:
Penasaran Alien, NASA Bentuk Pemburu ExtraTerrestrial Baru Bernama “NExSS”
Para Ilmuwan Mulai Rancang Pesan Bersama Untuk Alien, Anda Ingin Bergabung?
FBI Rilis Dokumen Rahasia Kedatangan Alien dan UFO Dari Dimensi Lain
Edward Snowden Ungkap Kenapa Alien Susah Ditemukan
Ilmuwan: Ternyata, Ada Puluhan Milyar Planet Serupa Bumi di Jagad Raya
Teleskop Luar Angkasa “Kepler” Temukan Tata Surya dengan 6 Planet
Ilmuwan “Panen” Planet: Ditemukan Lebih Dari 50 Planet Ekstrasurya Baru
Bumi-Bumi Baru Akan Semakin Banyak Ditemukan
Peran Teleskop Hubble Memburu UFO
Wow! Astronom Deteksi Ada Kejutan Sinyal Misterius dari Luar Angkasa
[AUDIO] NASA Berhasil Tangkap Suara Misterius Dari Luar Angkasa
Wow! Planet Di Bintang HD164595 Pancarkan Sinyal Radio Misterius!
Misteri UVB-76: Ini Dia, Sinyal Radio “The Buzzer” Yang Misterius!
Ilmuwan Klaim Temukan 234 Peradaban Extra-Terrestrial
Inilah 6 Tengkorak “Alien” Misterius Yang Membuat Peneliti Tak Bisa Menjelaskannya
PM Rusia Dmitry Medvedev: “Alien Sudah Ada Diantara Kita!”
Mantan Menteri Pertahanan Kanada: “Alien Ada dan Hidup di Antara Manusia!”
Misteri UFO dan Alien di “Presque Isle State Park” Tahun 1966
Astronom Gempar: Di Sistim Bintang Ini Diduga Ada Alien
Wow!! “Alien Kerdil” Misterius Tertangkap Kamera CCTV di Turki Dan Peru
Kisah Heboh Alan Lamers, Saksi Penculikan Misterius Alien Atau Jin Di Sulawesi
Inilah 6 Spesies Alien Yang Saat Ini Berjuang dan Berusaha Mengontrol Bumi
Misteri “Dulce Alien Base”, Pangkalan Sangat Rahasia Alien Di Bumi
NASA: Alien Sedang Awasi Bumi, 20 Tahun Lagi Bertemu Manusia!
[CLASSIFIED] Misteri “Dulce Alien Base”, Pangkalan Sangat Rahasia Alien Di Bumi
http://wp.me/p1jIGd-7RB
((( IndoCropCircles.com | fb.com/IndoCropCirclesOfficial )))
- Fajar Nurzaman - Blog Sang Pembelajar -
- http://fajarnurzaman.net/mistery-konspirasi/inilah-proyek-proyek-super-rahasia-organisasi-buatan-as-untuk-mencari-alien/
0 komentar:
Post a Comment